Daftar Transfer Jitu Sepanjang Sejarah EPL

 Sejak konsep Liga Inggris berganti format menjadi English Premier League [EPL] di tahun 1992 silam, kompetisi ini banyak menghasilkan pemain-pemain terkenal kelas dunia.

Beberapa dari pemain-pemain tersebut bahkan menjadi legenda di klub-klub EPL yang mereka bela. Menariknya, pemain-pemain tersebut dibeli dengan harga yang relatif murah.

Musim 2012/13 menghadirkan satu contoh nyata yaitu Michu. Swansea City membeli striker berkebangsaan Spanyol tersebut hanya dengan £2,5 juta. Namun Michu menunjukkan peforma gemilang layaknya striker haus gol dengan banderol selangit.

Di bawah ini adalah daftar transfer jitu yang pernah dilakukan klub-klub Inggris sepanjang sejarah EPL.

Jika nama-nama dalam daftar ini digabungkan, pemain-pemain ini telah membukukan sekitar 4.000 penampilan di EPL dengan mencetak lebih dari 11.000 gol dan mengoleksi 32 trofi liga.

*Tolak ukur dari transfer jitu ini adalah biaya transfer dibandingkan dengan kontribusi sang pemain kepada klub dan/atau nilai jual pemain tersebut.

- Alex Song [Kamerun/Arsenal - 2005]

Pesepakbola asal Kamerun ini didatangkan Wenger dari Bastia dengan harga £1 juta di tahun 2005. Di musim perdananya tersebut Song berhasil mengantarkan Arsenal melenggang ke final Liga Champions Eropa untuk pertama kalinya. Setelah melewati 7 musim di Arsenal, Song akhirnya dilego ke Barcelona dengan banderol £15 juta.

- Robin van Persie [Belanda/Arsenal - 2004]

Wenger hanya mengeluarkan dana sebesar £2,75 juta untuk mengangkut van Persie dari Feyenoord di tahun 2004. Striker asal Belanda ini pun menjelma menjadi 'peluru paling mematikan' di lini depan 'The Gunners'.

Setelah melewatkan delapan musim bersama Arsenal [96 gol dari 194 penampilan], van Persie menimbulkan gejolak setelah menyetujui untuk menyebrang ke rival bebuyutan Arsenal yakni Manchester United di musim ini. Meski begitu, Arsenal memperoleh profit berlebih dikarenakan MU bersedia memberikan uang sebesar £24 juta.

- Tim Cahill [Australia/Everton - 2004]

Cahill hijrah dari Millwall ke Everton dengan banderol £1,5 juta dan mampu merebut hati publik Goodison Park dengan peforma gemilangnya selama 8 musim di sana. Total ia telah mencetak 56 gol dari 226 penampilan di EPL.

- Cristiano Ronaldo [Portugal/Manchester United - 2002]

MU merekrut Ronaldo dari Sporting Lisbon dengan nilai transfer sebesar £12,25 juta di tahun 2002.

Enam musim bersama MU, Ronaldo pun menjelma menjadi salah satu talenta terbaik yang pernah ada di dunia sepakbola.

Ronaldo membantu MU meraih 3 gelar EPL, 1 Piala FA, 2 Piala Liga, 1 trofi Community Shield, 1 gelar Liga Champions Eropa, dan 1 trofi Piala Dunia Antarklub FIFA.

Di tahun 2009, Ronaldo pindah ke Real Madrid dengan nilai transfer sebesar £80 juta dan menjadikannya sebagai pemain termahal dunia saat ini.

- Frank Lampard [Inggris/Chelsea - 2001]

Chelsea membayar £11 juta kepada West Ham United untuk mendaratkan Lampard di Stamford Bridge. Angka transfer tersebut relatif kecil jika dibandingkan dengan kontribusi yang diberikan 'Super Lamp' kepada 'The Blues' selama karirnya.

12 trofi berhasil dipersembahkan Lampard untuk Chelsea sampai saat ini. Saat ini Lampard menempati peringkat ketiga dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Chelsea.

- Sami Hyypiä [Finlandia/Liverpool - 1999]

Hyypiä datang ke Anfield di tahun 1999 dari Willem II dengan banderol £2,6 juta dan menjelma menjadi tembok yang sulit ditembus di lini belakang Liverpool.

Bek berkebangsaan Finlandia ini menghabiskan 10 musim bertabur trofi [2 Piala FA, 2 Piala Liga, 2 Community Shield, 1 trofi Liga Champions Eropa, 1 torfi Piala UEFA, dan 2 Piala Super Eropa] bersama Liverpool sebelum pindah ke Leverkusen di tahun 2009.

- Thierry Henry [Prancis/Arsenal - 1999]

Arsenal menggaet Henry dari Juventus dengan harga £11 juta di tahun 1999. Ia pun menjelma menjadi legenda hidup di Arsenal. Henry mempersembahkan 7 trofi untuk 'The Gunners' dengan rincian 2 gelar EPL, 3 Piala FA, dan 2 Community Shield.

Henry adalah pemain pertama yang mampu mencetak 100 gol di Highbury. Ia juga adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa Arsenal dengan 226 gol dari 369 penampilan.

- David Ginola [Prancis/Tottenham Hotspur - 1997]

Ginola berlabuh di White Hart Lane dari Newcastle United dengan banderol £2,5 juta di tahun 1997. Tiga musim berkostum Spurs, Ginola sukses mempersembahkan Piala Liga di tahun 1999, mencetak 13 gol dari 100 penampilan, dan dinobatkan sebagai 'Player of the Season' di tahun 1999.

- Nicolas Anelka [Prancis/Arsenal - 1997]

Februari 1997, Arsenal berhasil mendatangkan talenta muda Prancis dari klub PSG ini dengan harga yang relatif murah yaitu £500 ribu.

Dalam kurun waktu dua setengah musim, Anelka telah mampu mempersembahkan trofi EPL, Charity Shield, dan Piala FA.

Tidak hanya itu, Arsenal juga memperoleh keuntungan dari penjualan Anelka ke Real Madrid di tahun 1999. Waktu itu banderol yang harus dibayar Madrid adalah £22 juta.

- Shay Given [Irlandia/Newcastle United - 1997]

Given adalah sosok penting dalam lini belakang Newcastle United kala itu. Ditransfer dari Blackburn Rovers dengan harga £1,5 juta pada tahun 1997, Given menjadi sosok tak tergantikan di bawah mistar Newcastle.

Ia mencatatkan 344 penampilan selama 12 musim memperkuat 'The Magpies', dan terpilih sebagai Newcastle's Player of the Year di tahun 2006.

- Gianfranco Zola [Italia/Chelsea - 1996]

Striker berbadan mungil ini datang ke Stamford Bridge dengan harga £4,5 juta dari klub Italia, Parma.

Selama tujuh musim membela Chelsea, Zola telah mempersembahkan 2 Piala FA, 1 trofi Charity Shield, 1 Piala Liga, 1 Piala Winner, dan 1 trofi Piala UEFA. Karena kontribusinya tersebut, Zola pun akhirnya terpilih sebagai Chelsea's greatest ever player.

- Ole Gunnar Solskjaer [Norwegia/Manchester United - 1996]

Pemain berjuluk 'Baby Faced Assassin' ini dibeli MU dari klub Norwegia, Molde, dengan harga £1,5 juta di tahun 1996 silam. Solskjaer selalu menjadi 'super-sub' dalam skuad Sir Alex waktu itu.

Salah satu kontribusi terbesar Solskjaer adalah menjadi pahlawan di final Liga Champions Eropa musim 1998/99 dengan mencetak gol di menit-menit akhir pertandingan yang membuat MU sukses meraih treble winner di musim tersebut [EPL, Piala FA, dan Liga Champions Eropa].

- Patrick Vieira [Prancis/Arsenal - 1996]

Vieira didatangkan dari AC Milan dengan banderol £3,5 juta di tahun 1996.

Pemain tengah ini memimpin Arsenal sebagai kapten saat 'The Gunners' membukukan rekor tak terkalahkan di musim 2003/04.

Sembilan musim di Arsenal, Vieira telah mempersembahkan 11 trofi [3 gelar EPL, 4 Community Chield, dan 4 Piala FA] bagi klub asal London Utara tersebut.

Di tahun 2005 Arsenal memperoleh profit saat menjual Vieira kepada klub raksasa Italia, Juventus, dengan harga £13,7 juta.

- Dennis Bergkamp [Belanda/Arsenal - 1995]

Dibeli dengan harga £7,5 juta dari Inter Milan pada tahun 1995, Bergkamp menjelma menjadi sosok penting kesuksesan Arsenal kala itu.

Ia telah mempersembahkan 3 trofi EPL, 4 Piala FA, dan 3 gelar Community Shield selama 11 musim berkostum 'The Gunners'. Striker asal Belanda ini mencetak 131 gol dari 425 penampilannya di semua ajang bersama Arsenal.

- Juninho [Brasil/Middlesbrough - 1995 dan 2002]

'The Boro' membeli gelandang mungil asal Brasil ini dari Sao Paulo dengan harga £4,75 juta. Namun kontribusi yang diberikan melampaui ekspektasi publik. Juninho menjadi jendral lapangan tengah dan aktor dibaliknya garangnya penampilan Middlesbrough kala itu.

Setelah sempat meninggalkan klub, Juninho bergabung kembali dengan Middlesbrough dari Atletico Madrid di tahun 2002 dengan biaya transfer senilai £6 juta dan mampu menghadirkan trofi Piala Liga di tahun 2004.

Saat ini, Juninho merupakan pemain terbaik dan menjadi legenda Middlesbrough.

- Alan Shearer [Inggris/Blackburn Rovers - 1992]

Manajemen Blackburn mendatangkan Shearer dari Southampton dengan biaya transfer sebesar £3,3 juta di tahun 1992.

Shearer mencetak lebih dari 30 gol di tiap musimnya selama membela Blackburn dan menjadi tokoh penting di balik kesuksesan Blackburn merengkuh trofi EPL di musim 1994/95.

Di tahun 1996, Blackburn menjual Shearer ke Newcastle United dengan banderol £15 juta.

- Eric Cantona [Prancis/Manchester United - 1992]

Sir Alex Ferguson mendatangkan pemain kontroversial ini dari Leeds United dengan banderol £1,2 juta di tahun 1992, dan Cantona membayarnya dengan peforma gemilang selama 5 musim di Old Trafford.

Cantona membantu MU meraih Double Winner sebanyak dua kali.

Striker Prancis ini pensiun di tahun 1997 dengan meninggalkan 9 trofi untuk 'Red Devils' yakni 4 gelar EPL, 2 Piala FA, dan 3 trofi Charity Shield.

- Peter Schmeichel [Denmark/Manchester United - 1991]

Tidak ada yang menyangsikan kontribusi Schmeichel untuk Manchester United. Kiper asal Denmark ini merupakan salah satu aktor di balik dominasi MU di era '90an.

Dibeli dari Brondby di tahun 1991 dengan hanya £505 ribu, Schmeichel telah mempersembahkan 15 trofi selama 8 musim petualangannya untuk 'Setan Merah'.

Sir Alex Ferguson melabeli legenda MU ini dengan 'bargain of the century'.