Benua Hitam Afrika tak hanya terkenal dengan permata yang dihasilkan di
pertambangan yang ada di sana. Ada juga 'permata-permata' lain yang
kerap bersinar terang di lapangan hijau, yang berwujud pemain sepak
bola.
Dan dalam artikel kami berikut ini, kami akan mengupas
para pemain asal benua Afrika yang berpendar terang dan menjadi elemen
vital di klub-klub yang ada English Premier League.

1. Adel Taarabt (Maroko)
Hari-hari Taarabt kerap dihiasi dengan atraksi yang ia suguhkan kepada fans QPR. Musim ini kendati sempat dibelit cedera ia sempat mencetak 2 gol dan 2 assist bagi The Hoops. Kini talenta kombinasi antara drible, gocekan, serta instingnya akan coba dioptimalkan Harry Redknapp demi mission salvation.

2. Gervinho (Pantai Gading)
Rekan senegara Drogba ini mengakui bahwa dirinya lambat beradaptasi ketika hijrah ke Inggris bersama Arsenal, namun rasanya musim ini ia mulai padu dengan keinginana Arsene Wenger. Mencetak 5 gol di semua kompetisi dan 3 di antaranya di EPL, ia pun menambah varian pilihan di lini depan The Gunners.
3. Mohamed Diame (Senegal)
Pemain berpaspor Senegal ini salah satu alasan West Ham punya start apik di EPL musim ini. Kuat dan begitu handal menadji motor serangan The Hammers, kendati diambil secara gratis dari Wigan, kini banyak klub yang berani membayar mahal bagi servisnya. Dan kami sendiri tak heran kenapa hal itu bisa terjadi. Musim ini ia sudah menjebol gawang Chelsea dan juga Arsenal.
4. Cheick Tiote (Pantai Gading)
Pemain milik Newcastle United ini dianggap sebagai salah satu jangkar yang terbaik di EPL saat ini. Gayanya begitu khas Afrika, kuat berduel, cepat dan berlari dan tak kenal kata lelah. Sayangnya ia kerap ditimpa cedera pada awal musim ini.
5. Papiss Cisse (Senegal)
Pemain Newcastle lain yang masuk daftar ini, kendati terhitung baru karena baru bergabung Januari 2012 kemarin ia punya impak yang luar biasa. Mencetak 13 gol musim lalu salah satunya gol spekatuker ke gawang Chelsea. Musim ini pemain 27 tahun ini baru menyumbang 2 gol bagi The Magpies.
6. John Obi Mikel (Nigeria)
Jam terbang reguler akhirnya mulai didapat Mikel di Chelsea musim ini, dia pun terbantu dengan keputusan peminjaman Essien ke Madrid. Gelandang ini jarang memberi ancaman kepada kiper lawan, maklum ia ditempatkan jauh ke dalam namun ia tetap punya fungsi sentral sebagai penyeimbang.
7. Demba Ba (Senegal)
Newcastle memang salah satu klub yang paham betul bagaimana caranya menemukan talenta Afrika. Demba Ba ialah salah satunya. Meski The Magpies belum sekonsisten musim lalu, Ba tetap sanggup mencetak dua digit gol musim ini. Sayang kabarnya pembicaraan kontrak barunya masih macet hingga sekarang, jika tak sigap Ba bisa saja disambar tim lain di Januari nanti.
8. Steven Pienaar (Afsel)
Sepertinya takdir Pienaar memang mengatakan hanya bisa bersinar di Goodison Park, buktinya begitu kembali ke Everton ia seolah menemukan kembali sentuhan terbaiknya. Salah satu pemain The Toffees yang paling aktif menyakiti lini belakang lawan-lawannya, dari 15 penampilan musim ini ia memproduksi 2 gol, 4 assist dan 5 shoot on target yang diblok kiper.

9. Emmanuel Adebayor (Togo)
Pria Togo ini adalah salah satu produk Afrika terbaik yang pernah malang melintang di 3 klub, dari Arsenal, Manchester City hingga Tottenham Hotspur. Diyakini sebagai salah satu striker paling mematikan di EPL berikut ini rapornya selama ini.
- 17 gol dan 12 assists dari 33 laga bersama Spurs (musim lalu)
- 15 gol dari 34 laga bersama City.
- 62 gol di 142 games bersama Arsenal (di seluruh ajang)
10. Yaya Toure (Pantai Gading)
Sejak ia datang ke Manchester City dari Barcelona, Yaya Toure adalah pemain tengah yang mendominasi di EPL. Baik dalam bertahan sekaligus dalam menyerang. Tokoh sentral City menjuarai EPL musim lalu, punya rataan umpan sukses yang tinggi yakni 89 persen. Pria 29 tahun ini layak digelari sebagai pemimpin dari legiun Afrika yang ada di ranah Inggris saat ini.
No comments:
Post a Comment
Follow @SemuaInfoBola_ ya! Acc twitter kami!